Drabble :: "Rainbow"

Pelangi itu cahaya lengkungan warna di langit saat hujan selesai turun. Terjadi karena adanya pembiasan cahaya matahari dengan uap air hujan~

Gadis itu duduk di atas sebuah bangku. Menatap lengkungan garis warna-warni yang membelah langit. Pelangi...
Ia melirik ke arah pemuda di sampingnya. Wajahnya mengadah menatap langit kelabu. Udara masih lembab dan hawa dingin masih menyergap. Hujan baru selesai turun beberapa saat lalu. Senyum terkulum di bibirnya.
"Jiyeon..." panggil pemuda itu.
"Ya," sahut gadis itu sambil menoleh ke arahnya.
"Kau tahu ada berapa warna pelangi?" tanya pemuda itu. Yesung.
Jiyeon mengalihkan pandangan menatap langit. Menghitung warna pelangi yang ada di langit.
"Merah jambu, hijau muda, jingga, ungu..." gumamnya. Yesung tersenyum memperhatikan gadis di sampingnya.
"Kurasa empat..." jawab Jiyeon kemudian. Yesung tersenyum .
"Lalu mengapa warna pelangi berbeda?" tanya Yesung lagi. Jiyeon terdiam. Ia berpikir apa jawaban logis dari pertanyaan Yesung.
"Entahlah..." jawabnya. Yesung mengacak pelan rambut Jiyeon. Lantas tersenyum.
"Karena perbedaan itu indah. Dan karena perbedaan, aku mencintaimu. Aku diciptakan untuk melengkapi perbedaanmu." ucap Yesung. Jiyeon membulatkan kedua matanya lebar. Terkejut mendengar jawaban Yesung. Ia menoleh cepat.
"Maksudmu?" tanyanya masih tak percaya.
"Tanya pada pelangi apa maksudku..." jawabnya. Ia merangkul bahu Jiyeon dan tersenyum menatap langit.
Jiyeon terdiam. Melirik sekilas pemuda di sampingnya. Lalu menatap kembali langit tempat pelangi berada. Ia pikir ia mengerti apa maksud ucapan Yesung dan bagaimana isi hatinya kepada pemuda itu.
"Karena perbedaan membuat kita sedekat ini. Dan karena perbedaanlah kita saling mengenal..." batinnya.

-fin-